
Bupati Kuansing, Suhardiman Amby. Ket : Int
KUANSING - Dinamika politik selalu berubah. Isu-isu dan opini bertebaran di tengah masyarakat. Terbaru, isu soal Ketua Gerindra Kuansing Suhardiman Amby yang juga Bupati Kuansing dikabarkan kian gerah dengan tekanan atau intervensi dari Ketua DPD Gerindra Riau M Rahul dan Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Riau M Nasir soal arah politiknya dalam Pilkada serentak November 2024.
"Sekarang itu, Pak Suhardiman tak nyaman ditekan-tekan Rahul dan Nasir soal Pilgubri dan pilkada ini," kata salah seorang yang kenal akrab dengan Suhardiman Amby saat berbincang di Teluk Kuantan, Rabu 5 Juni 2024.
Bahkan, saking tidak nyamannya Bupati Kuansing tersebut dikabarkan pula akan mundur dari Ketua Gerindra Kuansing setelah resmi mencalonkan diri pada Pilkada Kuansing Tahun ini.
"Jadi, Suhardiman sudah berencana keluar dari Gerindra. Dan kemungkinan akan berlabuh ke salah satu partai politik besar juga," ungkap sumber itu lagi.
Mungkin, karena tidak nyaman diintervensi Rahul dan Nasir, Suhardiman Amby diam-diam ternyata mensupport Sukiman, Bupati Rokan Hulu, untuk maju pada Pilgubri 2024 ini.
"Suhardiman ini sekarang lebih mendorong Sukiman maju Pilgubri ketimbang Nasir. Ini akibat dia tak nyaman dengan Nasir dan intervensi Rahul. Itu kondisinya sekarang. Isu ini bisa benar. Kita tengok aja perkembangannya," katanya.
Sementara itu, Bupati Kuansing, Suhardiman Amby membantah isu tersebut dengan mengatakan hoax.
“ Isu tersebut Hoax”, balasnya singkat ketika dikonfirmasi redaksi. ***