Berita > Riau

Bupati Kuansing "Prank" Masyarakat Kecamatan Pangean Janji Kasih 50 Juta

Bupati Kuansing "Prank" Masyarakat Kecamatan Pangean Janji Kasih 50 Juta

Foto : Ilustrasi

KUANSING - Masyarakat Desa di Kecamatan Pangean, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) sedih karena merasa dikerjain (Prank) dan merasa diberi janji palsu (PHP) oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dalam hal ini Bupati Kuansing, Suhardiman Amby saat pembuatan jalur baru di Festival Pacu Jalur Tahun 2024 untuk memeriahkan acara di setiap desa. 

Usut punya usut, ternyata Pemkab Kuansing melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) akan menyusun aturan tentang hibah tersebut. Padahal, Janji Bupati kepada Masyarakat akan memberikan uang 50 Juta dalam acara Kegiatan Festival Pacu Jalur tersebut. Dan, sebentar lagi Festival Pacu Jalur Tahun 2024 akan segera diselenggarakan kembali. 

Salah satu pengurus jalur saat ditemui wartawan Cerminsatu, Jumat (17/5/24) mencurahkan kesedihannya karena merasa dibohongi dengan Janji Manis yang disampaikan Bupati Kuansing yang akan memberikan uang 50 Juta kepada masyarakat desa di Kecamatan Pangean.

"Ya sampai sekarang dana yang digalang Bupati dan para pejabat saat melayur jalur di desa kami belum dibayarkan sepenuhnya," kata pengurus jalur yang tak mau disebutkan namanya kepada wartawan Cerminsatu.

Padahal, setiap acara pelayuran jalur baru, Bupati dan para pejabat mampu melakukan penggalangan dana dengan besaran yang fantastis.

“Seperti pelayuran salah satu jalur yang ada di Kecamatan Pangean, Bupati dan para pejabat mampu mengumpulkan dana sebesar hampir Rp100 juta rupiah untuk jalur baru tersebut. Tapi, sampai hari ini Janji Bupati buat memberikan 50 juta untuk masyarakat desa tak kunjung ada. Ibarat Prank dan Janji Palsu kepada kami,” ungkapnya.

Dirinya kini masih menunggu itikad baik Bupati Kuansing sebagai orang nomor satu di Kabupaten Kuansing untuk menunaikan janjinya.

"Yang jelas, kami masih menunggu janji beliau (Bupati) dan para pejabat, kan mereka itu orang - orang hebat," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala dinas (Kadis) Pariwisata dan Kebudayaan Pemkab Kuansing, Azhar saat dikonfirmasi redaksi membenarkan bahwa ada janji uang sebesar 50 juta untuk membuat jalur dan belum ada yang cair karena masih dalam proses. 

“Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi akan memberikan bantuan untuk desa yang membuat jalur pada tahun 2024, sebesar 50 juta,” balas Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kuansing saat dikonfirmasi.

Dana ini berasal dari dana APBD dalam bentuk Dana BKK (Bantuan Keuangan Khusus). Namun, Dana ini belum ada yang cair karena masih dalam proses dan perlu verifikasi untuk setiap jalur yg akan dibantu tersebut. Dan Dana ini masih berada di BPKAD. singkatnya. ***